Network
PR PANGANDARAN - Penyerangan Komplotan Jhon Kei di Perumahan Green Lake City Tangerang menyisakan banyak cerita. Sekuriti dan pengemudi Ojol bahkan terkena imbas sasaran kebrutalan komplotan itu.
Dilatarbelakangi motif dendam pribadi Jhon Kei kepada Nus Kei perihal jual-beli, penyerangan pada Minggu, 21 Juni 2020 siang itu pecah di kediaman Nus Kei.
Beruntung, keluarga Nus Kei yang terdiri dari istri dan kedua anaknya berhasil menyelamatkan diri sebelum komplotan Jhon Kei mendobrak masuk ke dalam rumah.
Baca Juga: Polisi Filipina Tangkap WNI yang Terlibat dalam Komplotan Penculikan Dua Warga Tiongkok
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana mengungkap kronologi penyelamatan diri keluarga Nus Kei dari amukan kelompok Jhon Kei.
“Yang bersangkutan (Nus Kei) tidak ada, tapi ada istri dan anak. Istri dan anak meninggalkan tempat,” tuturnya, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari PMJ.
Nana mengatakan bahwa ketika Jhon Kei berserta komplotan mendobrak-dobrak pintu, mereka langsung berlari ke lantai dua, kemudian memutuskan nekat melompat setelah mengetahui jarak balkon tetangga dengan miliknya tidak begitu jauh.
Baca Juga: 88 Wisatawan Puncak Bogor Reaktif Covid-19, Kadiv Pelacakan: Sulit Dibendung, Keukeh Ingin Liburan
Meresa tak mendapati target, aksi premanisme komplotan John Kei dimulai, mereka merusak barang-barang berharga di rumah dan mendobrak sejumlah pintu.
Selain itu, dua unit mobil milik Nus Kei, serta 1 unit mobil milik tetangganya juga tak luput dari pengerusakan mereka. Setelah puas melakukan pengerusakan, para pelaku kemudian pergi meninggalkan lokasi.
Artikel Rekomendasi