Network
PR PANGANDARAN – Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta merilis kebijakan baru soal Rumah Sakit Rujukan Covid-19, yakni semua pasien positif Covid-19 akan ditempatkan ke Wisma Atlet Kemayoran.
Ahmad Riza Patria yang menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, menjelaskan alasan pasien positif harus ditempatkan di wisma atlet, ia menyebut bahwa selama ini pasien yang bergejala ringan atau tanpa gejala yang diisolasi mandiri dirumah menyebabkan klaster baru di pemukiman.
Hal ini lantaran tidak adanya pengawasan ketat, sehingga pasien masih bisa berinteraksi dengan warga sekitar.
Baca Juga: Musisi Sakit Hati, KPU Izinkan Gelar Konser Musik Pilkada 2020, Iwan Fals: yang Nonton Pake APD Kali
“Pak Gubernur 10 hari yang lalu sudah menyampaikan kepada Bapak Presiden, Alhamdulillah Bapak Presiden langsung setuju dan merespon dengan menyiapkan tempat di wisma atlet,” ujarnya.
Dengan kebijakan baru ini diharapkan akan memutus mata rantai penularan Covid-19 di masyarakat.
Galih Wicaksono, seorang pasien positif Covid-19 yang dikarantina di Wisma Atlet bersama kedua orang tuanya menunjukkan suasana tempat tinggalnya di tower 6 lantai 27.
Baca Juga: Sosok Laeli, Wanita Pemutilasi Rinaldi yang Viral dengan AkuMensJanganSentuhAkuYa Ternyata Pelakor
Pertama dia menunjukkan lobi ruangan yang ditempatinya terdiri dari 2 sofa berwarna coklat dan meja.
Lalu dia berjalan ke arah kamar mandi yang cukup besar dengan dilengkapi water heater. Dia juga memperlihatkan kamar tidur yang ada di sana.
Kamar tidur di sana terdiri dari 2 kamar, dengan masing-masing orang mendapat satu tempat tidur. Dia juga mengatakan jika setiap kamar dilengkapi oleh AC.
Baca Juga: Injak-injak hingga Jadikan Alas Celana Dalam, Aksi Lecehkan Bendera Merah Putih Bikin Geram Netizen
Pemandangan luar gedung yang terlihat dari jendela kamar yaitu tower-tower lain yang masih satu komplek.
Galih menjelaskan jika tempat isolasi di wisma atlet memang cukup besar mirip seperti apartemen dan cukup untuk satu keluarga.
Meskipun pasien diperbolehkan untuk berjalan-jalan di lorong, tapi harus menerapkan protokol kesehatan dan jangan mengunjungi tetangga.
Baca Juga: Kampanye ‘Semua Rp1’ ShopeePay Dorong Adopsi Transaksi Contactless dengan Lebih dari 8 Juta Voucher
Selama berada di wisma atlet, semua biaya dari mulai penginapan, antar jemput, dokter, obat-obatan, makanan, suplemen, dan semua biaya yang timbul sudah ditanggung oleh pemerintah.***
Artikel Rekomendasi