"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 13,9%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 7,6%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," ungkap Dwi.
Sebelumnya, tes PCR yang massif juga telah membantu mencatat peningkatan kasus positif Covid-19 di Jakarta pada Rabu 16 September 2020 lalu yang meningkat sebanyak 1.505 orang.
Baca Juga: Corona Makin Meruah, Pemkab Garut Nyatakan Status Darurat, Lima Kampung Terpaksa Diisolasi
Penambahan kasus harian itu, 502 kasus di antaranya juga merupakan akumulasi hasil temuan kasus di tanggal 12, 13, dan 14 September 2020 yang baru dilaporkan.
"Selama vaksin belum tersedia, maka penularan wabah harus dicegah bersama-sama dengan disiplin menegakkan pembatasan sosial dan protokol kesehatan.
"Perlu diingat selalu untuk memperhatikan dan menjalankan prinsip-prinsip ini dalam berkegiatan sehari-hari," pungkas Dwi, seperti dikutip dari rri.co.id pada Sabtu, 17 September 2020***
Artikel Rekomendasi