Yusri melanjutkan, saat ini tim penyidik Polres Bandara Soekarno Hatta sudah berada di Bali untuk bertemu dengan LHI untuk meminta klarifikasi dan membuat laporan polisi.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Dua Hari Kedepan untuk Jawa Barat hingga Papua, BMKG: Waspada Angin Puting Beliung
“Hari ini penyidik sudah janjian dengan pengadu untuk bisa ketemu di Bali. Jadi tim Polres Bandara Soetta sudah ada di Bali untuk janjian dengan pengadu untuk dilakukan klarifikasi dan membuat laporan,” pungkas Yusri.
Sebelumnya, pengadu yang merupakan seorang perempuan berinisial LHI mengaku mengalami tindak pelecehan seksual ketika melakukan tes rapid di Bandara Soetta pada 13 September 2020.
Mengaku kebingungan dengan apa yang telah ia alami dan harus berbuat apa selanjutnya, ia membagikan cuitan dalam sebuah thread lewat akun Twitternya @listongs bertajuk “Pemerasan dan Pelecehan Seksual oleh Dokter Rapid Test di Bandara Soekarno Hatta, Terminal 3” pada 18 September 2020.
Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Sukabumi Akibat Hujan Deras, Air Sungai Cipeuncit Meluap Rumah Warga Hanyut
Seketika thread tersebut viral di media sosial dan memancing banyak tanggapan dari netizen, termasuk juga dari pihak kepolisian yang hingga kini masih menyelidiki peristiwa tersebut.***
Artikel Rekomendasi