Gatot Diminta Turun Tangan Soal Penangkapan Petinggi KAMI, Pengamat: Bisa Saja Sedang Membungkam

- 13 Oktober 2020, 17:06 WIB
Gatot Nurmantyo.*
Gatot Nurmantyo.* //Antara/

PR PANGANDARAN - Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, ikut menyoroti penangkapaan tiga petinggi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), yakni Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat, dan Anton Permana. 

Menurut Ujang, hal tersebut harus direspons langsung oleh presidium KAMI, Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, M. Din Syamsuddin, dan Rochmat Wahab.

Ia menyebut, Gatot Nurmantyo, selaku tokoh yang kerap kali tampil di depan publik harus harus turun tangan membackup anggota KAMI yang digelandang ke Bareskrim Polri. 

Baca Juga: Indonesia Harus Waspada! Siklon Tropis Nangka Bisa Picu Gelombang Tinggi hingga 6 Meter

"Sejatinya GN (red, Gatot Nurmantyo) harus turun tangan. Dalam perjuangan, satu terluka, maka semua merasa terluka. GN harus membela rekan-rekan seperjuangannya," katanya, seperti dikutip dari RMOL melalui Warta Ekonomi oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com dalam artikel berjudul "Tiga Kawannya Disikat Polri, Jenderal Gatot Harus Turun Tangan!"

Lebih lanjut, ia juga menyesalkan penangkapan terhadap warga negara yang berbeda sikap terhadap pemerintah.Terlebih, soal pasal yang dituduhkan tentang berita bohong, aparat harus hati-hati.

"Pemerintah tak bisa dan tak boleh menangkap orang seenaknya. Menangkap masyarakat dan tokoh yang berseberangan dengan pemerintah. Soal berita bohong atau tidak, aparat harus hati-hati. Karena berita bohong versi siapa?" katanya.

Baca Juga: UU Ciptaker Tiba-tiba Berubah Jadi 812 Halaman, Tengku Zul Geram: Negara ini Bukan Panggung Sulap!

"Menebar berita bohong memang dilarang dan tidak boleh. Siapapun tak boleh melakukannya. Namun tuduhan itu kan belum tentu benar," imbuh dia.

Sambungnya, ia mengatakan jangan sampai orang-orang yang kritis terhadap pemerintah lalu ditangkapi.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x