Saat itu Jokowi juga semprot menteri yang menyatakan sistem bekerja dari rumah atau work from home (WFH) yang dilakukan justru tampak seperti cuti.
Dengan kejadian itu, Jokowi bahkan mengancam akan lakukan reshuffle dan membubarkan lembaga.
"Bisa saja, membubarkan lembaga. Bisa saja reshuffle. Sudah kepikiran ke mana-mana saya. Entah buat perppu yang lebih penting lagi. Kalau memang diperlukan," tegas Jokowi.***
Artikel Rekomendasi