Perangi Hoaks Vaksin Covid-19, Presiden Jokowi Berharap Muhammadiyah Bersinergi dengan Pemerintah

- 19 November 2020, 09:40 WIB
Presiden Joko Widodo saat memimpin rapat terbatas mengenai laporan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 16 November 2020.*
Presiden Joko Widodo saat memimpin rapat terbatas mengenai laporan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 16 November 2020.* /Biro Pers Sekretariat Presiden/Kris./

Oleh sebab itu, Presiden Jokowi harapkan Muhammadiyah dapat menjangkau umat dengan membantu pemerintah dalam mensosialisasikan vaksin yang tengah dipersiapkan dengan penuh kesadaran tinggi agar Indonesia lekas pulih dan bangkit dari masalah Covid-19.

Seperti yang telah diketahui bahwa akhir-akhir ini, banyak hoaks yang beredar terkait vaksin yang akan diusahakan untuk masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Indonesia Tawarkan AS Bangun Pangkalan Militer di Natuna? Tinjau Kebenarannya

Banyak spekulasi yang muncul terkait vaksin yang akan disebarluaskan di Indonesia ini.

Salah satunya terkait spekulasi tentang harga vaksin yang lebih mahal dari negara Brasil, keamanan vaksin, bahkan hingga kehalalan vaksin yang akan diedarkan di Indonesia ini pun ikut dipertanyakan.

Oleh sebab itu, harapan ini diberikan agar organisasi Islam yakni Muhammadiyah ini juga dapat membantu menjawab keraguan umat Muslim dengan memberitakan berita yang tidak membuat masyarakat takut karena memang pemerintah saat ini tengah mengupayakan yang terbaik.

Baca Juga: Big Hit Akuisisi KOZ Entertainment, Zico Resmi Bergabung dengan Big Hit Labels Susul Idol Pledis

“Insya Allah semua itikad bak dan upaya sungguh-sungguh yang kita lakukan akan mendapatkan ridho Allah subhanahu wa ta’ala,” ujarnya mengakhiri sambutannya.

Dalam akhir sambutan, Presiden Jokowi meyakini bila semua itikad baik yang diupayakan ini nantinya bisa benar-benar berjalan maksimal atas kehendak yang Maha Kuasa. ***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x