Satu Atlet Paralimpiade Positif Covid-19, Anak Sekolah Diupayakan Bisa Tonton Paralimpiade Tokyo

- 25 Agustus 2021, 12:00 WIB
Suasana seremoni pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020.
Suasana seremoni pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020. /Instagram/ @paralympics

Masa Takaya, juru bicara Paralimpiade Tokyo 2020, memastikan atlet tersebut melaksanakan karantina selama 14 hari.

“Dari 1 Juli hingga 22 Agustus ada hampir 767.000 tes yang dilakukan dan positif, jumlah kasus positif adalah 236 yang berarti tingkat positifnya tersisa 0,03%,” kata Takaya.

Lebih lanjut, Takaya juga menambahkan terkait kasus konfimasi hariannya.

Baca Juga: 5 Camilan Manis Siap Saji yang Bisa Dikonsumsi Penderita Diabetes, Salah Satunya Es Krim Pisang

“Mengenai jumlah kasus terbaru yang dikonfirmasi setiap hari, ada lima kasus yang ditemukan di antara mereka yang tinggal di Jepang dan ada lima kasus lagi yang ditemukan di antara mereka yang bukan penduduk di Jepang,” ujarnya.

ParalympicsGB melaporkan tes Covid-19 yang positif di antara anggota staf di tim renang di kamp persiapan di Suzuka minggu lalu.

Hal ini lantas membuat dua atlet lainnya menjalani isolasi.

Baca Juga: Bangun 'Kepercayaan Marxis', Tiongkok akan Masukan 'Pemikiran Xi Jinping' ke Kurikulum Nasional

Dikonfirmasi juga pelatih tim bola basket kursi roda putra, Haji Bhania, juga dinyatakan positif Covid-19 di Inggris dan tidak akan bepergian ke Paralimpiade Tokyo 2020.

Meskipun penonton telah dilarang menonton Paralimpiade Tokyo, Takaya mengatakan rencana masih berlanjut untuk mengizinkan anak-anak sekolah menghadiri beberapa acara Paralimpiade.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah