Israel Hina Surah Al-Fil Saat Serang Gaza, Ulama Terkemuka: Ini Penodaan Agama dan Kehidupan Manusia

19 Mei 2021, 16:45 WIB
Israel mendapat kecaman usai diduga menghina Surah Al-Fil. / Pixabay/Tayeb MEZAHDIA

PR PANGANDARAN – Dunia saat ini tengah tertuju pada konflik Timur Tengah antara Israel dan Palestina.

Kecaman terus diberikan untuk Israel terlebih setelah negara tersebut melakukan penghinaan terhadap ayat-ayat Al Qur’an yaitu Surah Al-Fil.

Dikutip dari Middle East Monitor, Israel membagikan kehancuran Palestina melalui akun Twitter @IsraelArabic disertai Surah Al-Fil.

Baca Juga: Sambut Hari Kebangkitan Nasional, Christine Hakim Unggah Film Pahlawan Tjoet Nja’ Dhien

Seperti diketahui, Surah Al-Fil (gajah) menceritakan kisah tentang bagaimana Tuhan menghukum tentara yang menyerang kota suci Mekah dengan mengirimkan sekawanan burung untuk melempari tentara dengan batu dari tanah liat yang keras.

Unggahan Israel mengenai Surah Al-Fil tersebut disebut telah menghina Al Qur’an serta 1,8 miliar umat Muslim di dunia.

Salah satu ulama terkemuka yang mengecam keras tindakan Israel yang mengunggah Surah Al-Fil tersebut yaitu Dr. Yasir Qadhi.

Baca Juga: Dijuluki Tsunami Covid-19, WHO Khawatir Kasus Positif India Belum Capai Puncak

"Penodaan agama dan sifat yang tidak berperasaan," kata Dr. Yasir Qadhi dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Rabu, 19 Mei 2021.

"Akun Twitter resmi Arab dari negara Apartheid Israel baru saja membuat tweet ayat-ayat Al Qur’an dari Surah Al-Fil, di mana penghancuran tentara Abraha pra-Islam dijelaskan dengan mengirimkan batu ke atas mereka, dengan gambar pemboman di Gaza,” lanjut ulama terkemuka itu.

Pada unggahan tersebut ditulis pernyataan jika seolah-olah tindakan Israel terhadap Palestina adalah benar menurut Surah Al-Fil.

Baca Juga: Bangga! Kabupaten Pangandaran Meraih Penghargaan Opini WTP dari BPK RI Kelima Kalinya Berturut-turut

“Ini adalah pengingat kemampuan Tuhan untuk mendukung mereka yang benar atas kebohongan, terutama karena Hamas adalah tangan Iran yang berusaha untuk menyulut wilayah tersebut. IDF menargetkan teroris Hamas di Gaza,” tulisnya pada unggahan tersebut.

Unggahan tersebut seolah-olah menyamakan Israel dengan burung-burung yang menyelamatkan Mekah dari gajah yang dalam hal ini mengacu pada Hamas.

Serangan Israel terhadap Palestina dimulai pada 10 Mei 2021 dan telah menewaskan sedikitnya 213 warga Palestina, di mana 61 orang adalah anak-anak dan 36 orang adalah wanita.

Baca Juga: Jelaskan Cara Mendidik Anak Versinya, Rachel Vennya Larang Xabiru Nonton Bioskop dan Malah Boleh Masak Sendiri

Pada Minggu kemarin, Israel kembali melancarkan serangan ke Gaza tapi Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan serangan tersebut tak sengaja.

Netanyahu juga membela serangan udara Israel pada hari Sabtu yang menghancurkan gedung 12 lantai tempat Associated Press dan jaringan TV Al Jazeera.

Dia mengatakan gedung tersebut menampung kelompok Hamas sehingga serangan udara tersebut tidak salah.***

Editor: Mela Puspita

Sumber: Middle East Monitor

Tags

Terkini

Terpopuler