Amanat Pangeran Philip 'Seolah' Diabaikan, Charles Tolak Gelar Duke of Edinburgh Diwariskan ke Edward

14 Juli 2021, 13:20 WIB
Pangeran Charles baru-baru ini seolah mengabaikan amanat Pangeran Philip untuk Pangeran Edward mewarisi gelar Duke of Edinburgh. / Reuters/Justin Tallis/Pool/

PR PANGANDARAN - Berbulan-bulan setelah Pangeran Philip meninggal dunia, kini beredar klaim penentangan Pangeran Charles yang tidak ingin Pangeran Edward mewarisi gelar sang Ayah, Duke of Edinburgh seperti yang telah direncanakan.

Lebih lanjut, klaim itu disampaikan sumber dekat Pangeran Wales, bahwa meski Pangeran Edward adalah satu-satunya putra Ratu yang tidak menjadi adipati, tetapi Pangeran Charles tidak ingin Edward mewarisi gelar Duke of Edinburgh seperti yang telah direncanakan.

Sedangkan sebelumnya diketahui, Pangeran Edward, Earl of Wessex, diharapkan akan mewarisi gelar sang ayah, Duke of Edinburgh.

Baca Juga: Ilmuwan WHO Kecam Final Euro 2020, Sebut Bakal Jadi Penyebab Lonjakan Kasus Covid-19 di Eropa

Artinya, sudah lama Pangeran Edward diharapkan menjadi Duke of Edinburgh ketika saudaranya, Pangeran Charles menjadi Raja.

Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip mengatakan Pangeran Edward akan mewarisi gelar "pada waktunya" ketika dia menikahi Sophie Rhys-Jones pada 1999 silam.

Namun kenyataannya kini, diklaim bahwa Pangeran Charles, yang secara luas diyakini mendukung melangsingkan monarki, tidak tertarik dengan gagasan itu, demikian laporan Sunday Times.

Baca Juga: Peringatkan PM Inggris, Pakar Ini Sebut Cabut Aturan Covid-19 Berbahaya Bagi 'Anak Muda'

“Pangeran adalah Duke of Edinburgh sebagaimana adanya, dan terserah padanya apa yang terjadi dengan gelar itu. Itu tidak akan pergi ke Edward,” demikian klaim seorang sumber dekat Pangeran Wales itu kepada Sunday Times.

"Edinburgh tidak akan pergi ke mereka [Wessex] sejauh menyangkut sang pangeran," tambah sumber lain yang juga berhubungan dekat dengan Pangeran Charles.

Artinya, ada rencana yang sangat berbeda dengan pesan Istana pada 1999 ketika Pangeran Edward menikah.

"Ratu, Duke of Edinburgh dan Pangeran Wales juga telah setuju bahwa Pangeran Edward harus diberikan Dukedom of Edinburgh pada waktunya, ketika gelar sekarang dipegang oleh Pangeran Philip. akhirnya kembali ke Mahkota,” begitu bunyi pernyataan Istana Buckingham saat itu.

Baca Juga: Susul TREASURE dan iKON, BLACKPINK Jadi Artis YG Entertainment Ketiga yang Bergabung Weverse

Setelah Pangeran Charles menjadi Raja, gelar Duke of Edinburgh akan kembali ke Mahkota.

Setelah kematian Pangeran Philip, Charles, yang dikenal sebagai Duke of Rothesay di Skotlandia, dilaporkan mempertimbangkan untuk menggunakan gelar Edinburgh tetapi disarankan untuk tidak menggunakannya.

Pangeran Edward sebelumnya mencatat bagaimana keputusan akhir tetap ada pada Charles.

Dia juga berbagi bagaimana gelar secara teoritis bisa diberikan kepada Pangeran Andrew, jika tidak diangkat menjadi Duke of York pada tahun 1986 silam, ketika dia menikahi Sarah Ferguson.

Baca Juga: Tak Hanya di Medan, Gisel dan Nobu Disebut 5 Kali Rekam Video Syur di Kota Berbeda, Begini Kata Pengacara PP

“Teori itu baik-baik saja, berabad-abad yang lalu ketika itu adalah semacam mimpi pipa dari ayah saya .... dan tentu saja itu akan tergantung pada apakah Pangeran Wales, ketika dia menjadi raja, atau tidak. apakah dia akan melakukan itu, jadi kita tunggu dan lihat. Jadi ya, itu akan menjadi tantangan yang cukup besar untuk mengambilnya,” jelas Edward kepada BBC saat itu.

Hanya saja, beredar juga perkataan Philip yang dikatakan telah secara pribadi meminta Edward untuk mengambil gelar tersebut.

“Kami duduk di sana sedikit terpana. Dia benar-benar datang dan berkata, 'Benar. Saya akan sangat menyukainya jika Anda mempertimbangkannya', ” ungkap istri Pangeran Edward, Countess of Wessex, Sophie.

Baca Juga: Ikatan Cinta 14 Juli 2021: Berkat Baiknya Aldebaran, Sumarno Siap Bongkar Kejahatan Elsa

Sementara itu, Earl of Wessex telah mengambil beberapa patronase Philip dan merupakan wali dari Skema Penghargaan Duke of Edinburgh yang didirikan pada tahun 1956 dengan tujuan untuk membantu kaum muda membangun keterampilan hidup.

"Kami tidak mengomentari hal-hal yang berkaitan dengan aksesi," pungkas juru bicara Clarence House yang merupakan perwakilan Pangeran Charles.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler