Positif Terpapar Covid-19, Presiden Prancis Macron Salahkan Infeksi sebagai Kelalaian dan Nasib Sial

- 19 Desember 2020, 20:12 WIB
 Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Presiden Prancis Emmanuel Macron. /Twitter/@EmmanuelMacron

Institut Pasteur merilis sebuah penelitian pada hari Jumat yang menunjukkan waktu makan di rumah dan di depan umum adalah sumber utama penularan.

Baca Juga: Berawal dari Clickbait, Begini Cikal Bakal YouTube Pebasket Sombong dan Rata-Rata Adsense Per Bulan

Arnaud Fontanet, seorang ahli epidemiologi di institut tersebut, mengatakan di radio France-Inter pada hari Jumat bahwa selama liburan "kami dapat bertemu satu sama lain, tidak terlalu banyak, dan pada saat-saat kritis saat makan, tidak terlalu banyak orang di meja yang sama".

Macron melakukan tes "segera setelah gejala pertama muncul" dan akan mengisolasi diri selama tujuh hari, sejalan dengan rekomendasi nasional, kata kepresidenan. Dia berencana untuk terus bekerja dan melanjutkan pidato yang direncanakan melalui video pada hari Kamis.

Menteri Kesehatan Prancis menyarankan Macron mungkin telah terinfeksi pada KTT Uni Eropa di Brussel pekan lalu, tetapi presiden juga mengadakan beberapa pertemuan di Paris.

Baca Juga: Pencairan Insentif Kartu Prakerja akan Berakhir di Desember 2020, Begini Penjelasan Manajemen

Prancis memiliki kasus virus pertama di Eropa pada Januari. Pemerintah Macron dikritik karena tidak memiliki cukup masker atau tes dan tidak cukup cepat membatasi populasi.

Penguncian yang ketat selama dua bulan berhasil menurunkan infeksi dan Prancis mengirim anak-anak kembali ke sekolah dan orang tua mereka kembali bekerja.

Tetapi infeksi melonjak lagi musim gugur ini, dan Macron mengumumkan penguncian baru yang lebih lembut pada bulan Oktober yang bertujuan untuk mengurangi tekanan pada rumah sakit. Langkah-langkah itu sedikit dilonggarkan minggu ini, meskipun restoran, lokasi wisata, gym, dan beberapa fasilitas lainnya tetap ditutup.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah