PR PANGANDARAN – Presiden Prancis Emmanuel Macron dinyatakan terpapar Covid-19 setelah melakukan tes.
Dia akan melakukan isolasi diri selama tujuh hari sesuai kebijakan otoritas kesehatan nasional dan bekerja dari jarak jauh.
Istrinya, Brigitte yang berumur 67 tahun dinyatakan negatif dan tidak mengalami gejala apapun tapi akan mengisolasi diri sebagai tindakan pencegahan.
Baca Juga: 7 Hadiah yang Bisa Diberikan Kepada orang Tersayang pada Hari Natal, Salah Satunya Parfum
Juru bicara pemerintah Prancis Gabriel Attal mengatakan saat ini sedang dilakukan pelacakan kontak dari mana Macron terpapar virus.
“Virus ini telah menyebar di Prancis dan seluruh dunia selama beberapa bulan di mana Presiden serta pemerintah terbiasa bekerja dalam keadaan ini,” ucap Attal dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com.
Sesaat setelah mengetahui Macron positif Covid-19, puluhan pemimpin dunia mengirim pesan untuk memberi semangat termasuk Donald Trump yang langsung menelepon untuk mengetahui kondisi Presiden Prancis itu.
Baca Juga: Rasis dan Sebut Korea ‘Chontory’, Media Sosial Ramai Boikot Produk Kosmetik Asal Jepang
Sebelum dinyatakan positif, Macron diketahui telah mengadakan beberapa pertemuan tatap muka, salah satunya di Brussel saat menghadiri pertemuan puncak Uni Eropa (UE) pada akhir pekan lalu.
Para pemimpin UE bertemu secara langsung pada 10-11 Desember untuk membahas terkait anggaran jangka panjang UE serta kebijakan terkait iklim.
“Kami belum diberi tahu tentang peserta atau staf lain yang hadir selama KTT yang dinyatakan positif,” ujar seorang pejabat Uni Eropa.
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sánchez dinyatakan negatif setelah mengikuti tes pada Kamis pagi tapi akan tetap diisolasi hingga 24 Desember.
Baca Juga: Parah! Dua Pilot Negara Ini Diperiksa Polisi Gegara Terbangkan Jet 'Gambar Kelamin Pria di Langit'
Perdana Menteri Portugal, António Costa, yang makan siang dengan Macron pada hari Rabu, juga dinyatakan negatif pada hari Kamis.
Presiden Dewan Eropa Charles Michel dan pejabat tinggi Uni Eropa lainnya memutuskan untuk melakukan isolasi diri sebagai tindakan pencegahan.
Kanselir Jerman Angela Merkel, yang melakukan pertemuan bilateral dengan Macron di Brussels juga melakukan tes setelah KTT Eropa dan hasilnya negatif.
Prancis melaporkan ada 18.254 kasus baru positif Covid-19 pada Kamis dengan kasus kematian di bawah 60.000.***
Artikel Rekomendasi