Angka Kematian Lebih Tinggi, Untuk Pertama Kalinya Korea Selatan Umumkan Penurunan Populasi

- 4 Januari 2021, 16:39 WIB
Bendera Korea Selatan
Bendera Korea Selatan /Pixabay/Big_Heart/

PR PANGANDARAN - Bayi pertama yang dilahirkan di Korea Selatan pada tahun 2021, pada pukul 12.00 KST pada 1 Januari, menangis di Pusat Medis Ilsan Universitas Cha di Goyang, Provinsi Gyeonggi.

Sementara itu, populasi Korea Selatan turun dari tahun ke tahun untuk pertama kalinya pada tahun 2020.

Data sensus yang dilasir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman Korea Times pada Minggu, 3 Januari 2021, menunjukkan rekor jumlah kematian yang lebih banyak dibanding jumlah kelahiran di tahun 2020.

Baca Juga: Dijamin Bikin Baper dan Terpesona, Ini 4 Akhir Episode Tak Terlupakan dari Drama 'True Beauty'

Menurut angka sensus terbaru yang dirilis oleh Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan, Korea Selatan memiliki 51.829.023 orang pada 31 Desember 2020, turun 20.838 dari akhir 2019.

Populasi Korea Selatan sebelumnya meningkat setiap 10 tahun, meskipun tingkat pertumbuhan terus menurun - dari 1,49 persen pada 2010 menjadi hanya 0,05 persen pada 2019.

Untuk tahun 2020, Korea Selatan melaporkan 275.815 kelahiran, turun 10,65 persen dari tahun sebelumnya. Tetapi 307.764 orang meninggal pada tahun yang sama, meningkat 3,1 persen dari 2019.

Baca Juga: MYD Hadir Penuhi Panggilan Polisi, Gisel Malah Mangkir Berdalih Jemput Gempi Pulang Liburan

Jumlah kematian meningkat setiap tahun dari 2011 hingga 2018 sebelum turun pada 2019 dan kemudian meningkat kembali pada 2020.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Korea Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x