Sungguh Mulia, Remaja 17 Tahun Gunakan Taekwondo untuk Selamatkan Anak dari Pernikahan Dini

- 5 Januari 2021, 19:15 WIB
Ilustrasi pernikahan
Ilustrasi pernikahan /Pixabay/StockSnap

Kini, beberapa gadis, termasuk sahabatnya, Pruzmay Mandaza yang berusia 21 tahun, memutuskan kembali ke sekolah, meskipun suaminya memaksanya untuk mundur sebagai wakil ketua asosiasi dan menghentikannya untuk mengikuti pelatihan taekwondo.

Baca Juga: MYD Bocorkan Sosok yang Paling Berperan Penting Selama Pemeriksaan Kasus Video Syur Gisel

“Saya hanya bisa mengajak 15 orang per sesi karena dukungan yang saya dapat hanya dari orang tua saya,” kata Maritsa. 

Ia pun bercerita mengenai orang yang mendukung kegiatannya itu.

“Ayah saya adalah seorang petani skala kecil, ibu saya adalah ibu rumah tangga penuh waktu tetapi mereka mengorbankan sedikit yang mereka miliki untuk mencapai apa yang ingin saya capai,” ujarnya. 

Baca Juga: Nadiem Makarim Klarifikasi Soal Dihapusnya Formasi CPNS bagi Guru, Ternyata Begini Ketentuannya

Maritsa tetap berkomitmen pada misinya meskipun taekwondo sebenarnya bukan olahraga populer di Zimbabwe dibanding sepak bola. 

Akan tetapi, terdapat sejumlah sekolah dengan  pelatihan profesional dan halaman belakang sebagai sarana yg mencukupi untuk kegiatan itu. 

Kelompok perempuan ini memperingatkan.  Karena pandemi, pernikahan dini rawan  meningkat karena Covid-19 membuat  anak-anak tak sekolah dan memperdalam potensi kemiskinan.

Baca Juga: Keluarga Lina Gelar Pengajian Satu Tahun, Teddy Justru Sibuk ke Pengadilan Agama Urus Harta Warisan

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Independent


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah