Tepis Isu Anaknya Jadi Capres Pengganti Dirinya, Duterte Sebut Kepresidenan Bukan Pekerjaan Wanita

- 15 Januari 2021, 16:15 WIB
Presiden Filipina Rodrigo Duterte.
Presiden Filipina Rodrigo Duterte. /Instagram/@rudyduterteofficial

PR PANGANDARAN - Panggung politik Filipina sempat heboh dengan adanya spekulasi Presiden Rodrigo Duterte akan digantikan oleh putrinya, Sara Duterte yang diisukan menjadi calon presiden (capres) pada tahun depan, 2022.

Namun ternyata, Duterte pada Kamis, 14 Januari 2021 menyatakan kepresidenan bukanlah pekerjaan bagi seorang wanita karena perbedaan emosional mereka dengan pria.

Seketika itu, pernyataan Duterter tepis isu spekulasi heboh itu.

"Putri saya tidak ikut lari. Saya telah memberi tahu Inday untuk tidak lari karena saya kasihan (dia) tahu dia harus melalui apa yang saya alami," kata Duterte pada peluncuran proyek jalan raya.

"Ini bukan untuk wanita. Tahukah kamu, tatanan emosional seorang wanita dan pria sama sekali berbeda. Kamu akan menjadi bodoh di sini. Jadi ... itulah kisah sedihnya," tambah Duterte mempertegas pernyataannya.

Baca Juga: Bocorkan Chat Terakhir Syekh Ali Jaber, Fadli Zon Sempat Berjanji di Akhir Desember 2020

Sebagai informasi, Filipina sempat memiliki dua presiden wanita, Gloria Macapagal Arroyo dari 2001 hingga 2010 dan Corazon Aquino dari 1986 hingga 1992.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Straits Times, Duterte yang memimpin Filipina saat ini, terkenal karena komentarnya yang sering dianggap menyinggung, seksis, dan misoginis, tetapi biasanya kantor kepresidenan menyebut ucapannya sebagai lelucon yang tidak berbahaya.

Bahkan, dia tetap sangat populer di kalangan pemilih perempuan di Filipina, meski masa jabatannya hanya berlangsung 6 tahun atau sampai 2022.

Baca Juga: 8 Tanda Depresi Remaja Imbas Covid-19 yang Patut Diwaspadai, Nomor 3 Sering Ditemukan

Sedangkan putrinya, Sara Duterte-Carpio (42) yang tengah menggantikannya sebagai walikota Davao City, menduduki puncak dalam jajak pendapat baru-baru ini yang meminta publik untuk memilih kandidat yang disukai dari daftar calon pesaing untuk pemilihan 2022.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: REUTERS Strait Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x