Gaungkan 'Amerika Siap untuk Berubah', Biden Ambil Langkah Persempit Perpecahan Rasial di AS

- 27 Januari 2021, 07:00 WIB
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.*
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.* /Instagram/@joebiden/

PR PANGANDARAN - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Selasa, 26 Januari 2021 mengeluarkan seruan tegas untuk menyembuhkan perpecahan rasial Amerika.

Dalam seruan tersebut, Biden mengambil beberapa langkah dan menjanjikan lebih banyak untuk menghadapi rasisme dan ketidaksetaraan yang menurutnya telah melanda Amerika Serikat terlalu lama.

Ketegangan rasial membara selama empat tahun masa kepresidenan Donald Trump dan Biden mencatat bahwa pengepungan Capitol 6 Januari oleh pendukung Trump dilakukan oleh "preman, pemberontak, ekstremis politik dan supremasi kulit putih". Tetapi Biden mengatakan dia yakin sebagian besar orang Amerika percaya pada kesetaraan.

Baca Juga: Umat Kristiani Meningkat Pesat, Xi Jinping Khawatir Ada Pemberontakan 300 Juta Orang di Tiongkok

"Kami tidak pernah sepenuhnya memenuhi prinsip-prinsip dasar bangsa ini - menyatakan yang sudah jelas - bahwa semua orang diciptakan setara dan memiliki hak untuk diperlakukan sama sepanjang hidup mereka," kata Biden dalam sambutannya di Gedung Putih.

"Dan inilah waktunya untuk bertindak sekarang, bukan hanya karena itu hal yang benar untuk dilakukan, tetapi karena jika kita melakukannya, kita semua akan menjadi lebih baik karenanya," ujar Biden seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Channel News Asia.

Biden mengambil tindakan eksekutif di empat bidang: Membatasi penggunaan penjara swasta oleh pemerintah AS, memperkuat penegakan anti-diskriminasi di perumahan, menggarisbawahi komitmen terhadap kedaulatan suku asli Amerika dan mengutuk diskriminasi terhadap orang Amerika keturunan Asia dan Amerika keturunan Kepulauan Pasifik, katanya telah meningkat selama pandemi Covid-19.

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Tembus 1 Juta, Presiden Jokowi Gelar Rapat Terbatas

Presiden Demokrat telah berusaha untuk membatalkan beberapa kebijakan pendahulunya dari Partai Republik dan menyampaikan reformasi keadilan rasial yang dia janjikan selama kampanye pemilihan.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x