Tuai Kritikan, RUU Keamanan Siber Pemerintah Militer Myanmar Dianggap Langgar Hak Asasi Manusia

- 11 Februari 2021, 09:30 WIB
Potret situasi demonstrasi menentang kudeta militer Myanmar.
Potret situasi demonstrasi menentang kudeta militer Myanmar. //Reuters/Stringer

Beberapa hari setelah merebut kekuasaan, penguasa militer Myanmar melarang Facebook, Twitter dan platform media sosial lainnya di mana para pengkritiknya telah menyuarakan pertentangan.

Junta memblokir Internet selama sehari, tetapi itu tidak menghentikan protes terbesar dalam lebih dari satu dekade menentang kudeta.

Baca Juga: Salah Pilih Bahan Masker, Wanita ini Kaget Wajahnya Malah Berubah Kuning Mirip The Simpsons

Kelompok masyarakat sipil menuduh junta merancang RUU untuk membatasi mobilisasi lawannya.

Myanmar adalah salah satu negara paling terisolasi di dunia di bawah junta antara 1962 dan 2011, ketika pemerintah semu sipil mulai liberalisasi.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Channel New Asia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah