Bencana Pakistan dan Afganistan, Mulai dari Pandemi Covid-19, Endemik Polio, hingga Serangan Taliban

- 30 Maret 2021, 21:45 WIB
Ilustrasi bendera Afghanistan./
Ilustrasi bendera Afghanistan./ /Pixabay/Chicken Online

PR PANGANDARAN – Beberapa pria bersenjata telah membunuh tiga wanita pekerja kesehatan vaksinasi polio di kota Jalalabad, Afghanistan timur, kata dua sumber pemerintah kepada kantor berita Reuters.

Tidak segera jelas siapa yang melakukan dua penembakan terpisah, kata seorang pejabat pemerintah provinsi pada hari Selasa.

Pembunuhan itu terjadi pada hari kedua dari upaya vaksinasi anti-polio lima hari dari pintu ke pintu baru yang diluncurkan di Afghanistan dan negara tetangga Pakistan pada hari Senin untuk memvaksinasi jutaan anak terlepas dari risiko yang ditimbulkan oleh virus corona.

Baca Juga: Madonna Dituduh Lakukan Edit Wajah Pada Tubuh Penggemar, ini Ceritanya

Di Afghanistan, kampanye bermaksud untuk menyuntik sekitar 9,6 juta anak di 32 dari 34 provinsi negara itu, kata seorang pejabat kesehatan.

“Dalam kampanye vaksinasi anti-polio kedua tahun ini, lebih dari 55.000 pekerja akan menerapkan vaksinasi selama lima hari,” kata koordinator polio Kementerian Kesehatan Afghanistan, Mir Jan Rasikh.

Namun, masih ada batu sandungan besar dalam upaya polio Afghanistan.

Taliban, seperti tahun-tahun sebelumnya, tidak mengizinkan kampanye dari rumah ke rumah di wilayah yang mereka kendalikan.

Baca Juga: Kerap Dapat Perlakuan Rasis, Pejabat Keturunan Asia Amerika Buka Baju untuk Tunjukkan Patriotismenya

Menurut juru bicara Taliban Zabiullah Mujahid, kelompok tersebut masih dalam pembicaraan dengan WHO untuk mencapai kesepakatan tentang program di mana para pekerja pergi dari pintu ke pintu untuk melakukan suntikan.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x