17 Bulan Pandemi di Indonesia, Simak Penjelasan Berbagai Varian Covid-19 dan Seberapa Efektif Vaksin

- 3 Juli 2021, 22:00 WIB
17 bulan pandemi berada di Indonesia, simak penjelasan varian Covid-19 dan seberapa efektif vaksin untuk melawan itu.
17 bulan pandemi berada di Indonesia, simak penjelasan varian Covid-19 dan seberapa efektif vaksin untuk melawan itu. /PIXABAY/TheDigitalArtist

Kemudian, hal-hal berikut adalah yang diketahui para ilmuwan dari varian baru Covid-19

Baca Juga: Ratusan Orang Meninggal Dunia di Kanada, Simak Bagaimana Suhu Panas Bisa Sebabkan Kematian

Menurut sebuah laporan di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), virus berubah melalui mutasi, dan varian baru diperkirakan akan muncul.

“Terkadang varian baru muncul dan menghilang. Di lain waktu, varian baru tetap ada,” kata laporan CDC.

Para ilmuwan sedang mempelajari varian ini untuk mempelajari lebih lanjut tentang mereka untuk mengetahui apakah varian itu menyebar lebih mudah dari orang ke orang, menyebabkan penyakit yang lebih ringan atau lebih parah pada orang, terdeteksi oleh tes virus yang tersedia saat ini, menanggapi obat-obatan yang saat ini digunakan untuk mengobati Covid-19, dan mengubah efektivitas vaksin Covid-19.

Sebuah laporan di The Lancet tertanggal 28 Juni 2021, menyatakan bahwa varian Delta telah menyebabkan peningkatan tajam dalam kasus Covid-19 di Inggris.

Baca Juga: Tata Cara Salat Idul Adha di Rumah Lengkap Beserta Niat dan Bacaannya

Laporan tersebut menambahkan bahwa penerimaan harian di rumah sakit dan jumlah pasien yang membutuhkan ventilasi mekanis kini meningkat di Inggris dan Skotlandia, meskipun vaksinasi meluas di Inggris.

Seberapa efektif vaksin Covid-19 terhadap varian Delta?

Karena varian Delta dilaporkan berpotensi menginfeksi sebagian orang yang divaksinasi, fokus penelitian secara global sekarang adalah untuk melihat seberapa efektif vaksin yang telah dikembangkan dapat melawannya atau apakah akan memerlukan lebih banyak dosis.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah