WHO Serukan agar Suntikan Booster Vaksin Covid-19 Dihentikan Demi Hal Ini

- 5 Agustus 2021, 08:30 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19.
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. /Pixabay.com/ Geralt

PR PANGANDARAN - Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyerukan agar suntikan booster Covid-19 untuk dihentikan setidaknya pada akhir September.

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Rabu, penghentian suntikan booster Covid-19 perlu dilakukan ketika kesenjangan antara vaksinasi di negara-negara kaya dan miskin melebar.

Seruan untuk moratorium adalah pernyataan terkuat dari WHO pada saat negara-negara mempertimbangkan perlunya suntikan booster untuk memerangi varian Delta yang menyebar cepat dari Covid-19.

Baca Juga: Irwansyah Tulis Pesan Haru Usai Kehilangan Ibunda yang Meninggal: Rindu Rasanya di Dekat Dia

"Saya memahami kepedulian semua pemerintah untuk melindungi rakyatnya dari varian Delta. Tetapi kami tidak dapat menerima negara-negara yang telah menggunakan sebagian besar pasokan vaksin global yang menggunakan lebih banyak lagi," tambah Tedros, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Reuters.

Negara-negara berpenghasilan tinggi memberikan sekitar 50 dosis untuk setiap 100 orang pada bulan Mei, dan jumlah itu meningkat dua kali lipat, menurut WHO.

Negara-negara berpenghasilan rendah hanya mampu memberikan 1,5 dosis untuk setiap 100 orang, karena kurangnya pasokan.

Baca Juga: Ingin Wajah Semakin Glowing? dr. Zaidul Akbar Bagikan Tips Mudah dan Kiat-kiat Khusus

"Kami membutuhkan pembalikan mendesak dari mayoritas vaksin masuk ke negara-negara berpenghasilan tinggi ke mayoritas pergi ke negara-negara berpenghasilan rendah," kata Tedros.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x