WHO Serukan agar Suntikan Booster Vaksin Covid-19 Dihentikan Demi Hal Ini

- 5 Agustus 2021, 08:30 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19.
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. /Pixabay.com/ Geralt

 

Untuk melawan penyebaran varian Delta, beberapa negara telah mulai menggunakan atau mulai mempertimbangkan kebutuhan dosis booster bahkan ketika para ilmuwan memperdebatkan apakah suntikan tambahan diperlukan atau tidak.

“Fakta bahwa kami memvaksinasi orang dewasa yang sehat dengan dosis booster vaksin Covid-19 adalah cara berpikir yang picik,” kata Elin Hoffmann Dahl, penasihat medis penyakit menular untuk kampanye akses Medecins Sans Frontieres.

Baca Juga: Raffi Ahmad Ngaku Didatangi Almarhum Sapri Sebelum Meninggal: Demi Allah Gue Nggak Bohong!

"Dengan munculnya varian baru, jika kita terus membiarkan sebagian besar dunia tidak divaksinasi, kita pasti akan membutuhkan vaksin yang disesuaikan di masa depan," kata Dahl kepada Reuters.

Pekan lalu, Presiden Israel Isaac Herzog menerima suntikan ketiga vaksin virus corona, memulai kampanye untuk memberikan dosis booster kepada orang berusia di atas 60 tahun di negara itu.

Amerika Serikat pada bulan Juli menandatangani kesepakatan dengan Pfizer dan mitra Jerman BioNTech untuk membeli 200 juta dosis tambahan vaksin Covid-19 mereka untuk membantu vaksinasi anak serta kemungkinan suntikan booster.

Regulator kesehatan AS masih menilai perlunya suntikan booster.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah