Ilmuwan China Dituduh Hapus Data Urutan Genetik Pasien Covid-19, Ini Penjelasan Sebenarnya

- 16 Agustus 2021, 21:40 WIB
Seorang Ilmuwan China dituduh menghapus data urutan genetik pasien Covid-19, ternyata ini penjelasan sebenarnya.
Seorang Ilmuwan China dituduh menghapus data urutan genetik pasien Covid-19, ternyata ini penjelasan sebenarnya. //Pixabay/WiR_Pixs

PR PANGANDARAN - Belakangan beredar kabar tentang Ilmuwan China yang menghapus data urutan genetik terkait dengan pasien Covid-19, yang mana itu diklaim karena pengawasan editorial sederhana oleh jurnal ilmiah.

Kisah ini bermula pada awal 2020, ketika para Ilmuwan China di Universitas Wuhan menyerahkan temuan mereka tentang metode urutan genetik pasien Covid-19 ke jurnal akademik internasional Small.

Adapun data urutan genetik terkait yang diambil dari 34 pasien Covid-19 itu juga diunggah para ilmuwan China ke database online yang disebut Arsip Baca Urutan yang terbit pada Juni 2020, yang dikelola oleh Institut Kesehatan Nasional AS (NIH).

Baca Juga: China Miliki Kereta Api Tercepat di Dunia, Sebut akan Mulai Kontruksi Jalur Uji Maglev

Satu tahun kemudian, ahli virologi Amerika Jesse Bloom di Pusat Kanker Fred Hutchinson di Seattle mendapati dirinya tidak dapat menemukan data urutan genetik yang relevan ketika meneliti Covid-19 tersebut.

Menurut The New York Times, ahli virologi itu mengirim email kepada para ilmuwan China pada 6 Juni untuk menanyakan di mana data itu berada, namun belum mendapat tanggapan.

Kemudian pada 22 Juni, ia memposting laporannya yang diliput oleh beberapa media termasuk The New York Times, mengajukan pertanyaan tentang mengapa ilmuwan China menghapus data tersebut.

Baca Juga: Alvin Faiz Akui Dekati Henny Rahman Sejak Awal Juni: Status Gw Masuk Talak dan...

Zeng Yixin, wakil kepala Komisi Kesehatan Nasional China (NHC), menjernihkan kebingungan pada konferensi pers pada 22 Juli.

Dia menjelaskan bahwa editor di Jurnal Small menghapus paragraf yang mencatat bahwa data urutan genetik ada di Arsip Baca Urutan. Tanpa paragraf, tidak ada yang tahu tentang atau di mana menemukan urutannya.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: CGTN


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x