Moderna Sebut Perlindungan Vaksin Covid-19 Berkurang, 'Membual' untuk Suntikan Booster?

- 16 September 2021, 09:30 WIB
 Data baru dari uji coba besar vaksin Covid-19 Moderna menunjukkan bahwa perlindungan yang ditawarkannya berkurang
Data baru dari uji coba besar vaksin Covid-19 Moderna menunjukkan bahwa perlindungan yang ditawarkannya berkurang /Twitter.com/@moderna_tx/

PR PANGANDARAN - Data baru dari uji coba besar vaksin Covid-19 Moderna menunjukkan bahwa perlindungan yang ditawarkannya berkurang dari waktu ke waktu.

Berkurangangnya perlindungan yang ditawarkan vaksin Covid-19 itu, menurut Moderna dapat mendukung kasus untuk suntikan booster atau dosis ketiga.

"Ini hanya satu perkiraan, tetapi kami percaya ini berarti ketika Anda melihat ke arah musim gugur dan musim dingin, setidaknya kami memperkirakan perkiraan dampak berkurangnya kekebalan akan menjadi 600.000 kasus tambahan Covid-19," kata Presiden Moderna Stephen Hoge dalam sebuah pernyataan. panggilan konferensi dengan investor, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Reuters.

Baca Juga: 5 Kesalahan Parenting yang Menghancurkan Tumbuh Kembang Anak, Salah Satunya Dibanding-bandingkan

Hoge tidak memproyeksikan berapa banyak kasus yang akan parah, tetapi mengatakan beberapa akan memerlukan rawat inap.

Data tersebut sangat kontras dengan data dari beberapa penelitian terbaru yang menunjukkan bahwa perlindungan vaksin Moderna bertahan lebih lama daripada suntikan serupa dari Pfizer dan mitra Jerman BioNTech.

Para ahli mengatakan perbedaan itu kemungkinan karena dosis RNA messenger (mRNA) Moderna yang lebih tinggi dan interval yang sedikit lebih lama antara suntikan pertama dan kedua.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 16 September 2021: Berani Masuk Rumah, Pelaku Teror Incar Kandungan Andin

Kedua vaksin terbukti sangat efektif dalam mencegah penyakit dalam studi Fase III mereka yang besar.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x