Mata-mata Rusia Mencuri Cetak Biru Formula Vaksin Covid-19 untuk Membuat Sputnik V

- 11 Oktober 2021, 18:40 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Pixabay/fernandozhiminaicela

Dikutip Pikiran-Rakyat-Pangandaran.com dari Mirror, Vladimir Putin, mengatakan dia telah menerima Sputnik V dan telah mendesak orang Rusia lainnya untuk di suntik, tetapi belum disetujui secara internasional, meskipun 70 negara telah menandatanganinya.

Ilmuwan Rusia dibalik penelitian itu mengatakan, bahwa suntikan itu merangsang respons kekebalan pada semua peserta yang diinokulasi dan tidak menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Baca Juga: Nikita Willy Umumkan Kehamilan Pertama, Sempat Berhenti Berharap Bisa Hamil Karena Hal Ini

Produksi antibodi yang terlihat pada pasien menunjukan bahwa vaksin tersebut mampu mempersiapkan tubuh untuk dapat melawan Covid-19.

Hanya 76 orang yang terlibat dalam penelitian ini, hanya setengah dari mereka yang benar-benar di suntik dan sukarelawan semuanya sehat dan sebagian besar berusia 20 hingga 30 tahun.

Seorang juru bicara WHO mengatakan pada hari Jumat, bahwa badan kesehatan itu hampir untuk menyelesaikan masalah pada Sputnik V, tanpa memberikan tanggal untuk daftar penggunaan darurat potensial.

Menteri Kesehatan Rusia, Mikhail Murashko, mengatakan pekan lalu bahwa semua hambatan untuk mendaftarkan vaksin ke WHO telah dihapus dan hanya beberapa dokumen yang harus diselesaikan.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x