Bawa Makanan Ringan, Siswa Tiongkok Ini Dapat Hukuman hingga Dinyatakan Disabilitas Permanen

- 12 Oktober 2021, 12:20 WIB
Ilustrasi- seorang siswa di Tiongkok alami disabilitas permanen usai dihukum karena ketahuan bawa makanan ringan.
Ilustrasi- seorang siswa di Tiongkok alami disabilitas permanen usai dihukum karena ketahuan bawa makanan ringan. /PIXABAY/

Seorang guru, Liu, yang mengawasi asrama juga hadir pada saat itu tetapi tidak berusaha untuk menghentikan insiden tersebut, yang menyebabkan cedera permanen pada kaki kiri Ren.

Menurut Global Times, ibu Ren, Zhou, mengatakan insiden itu terjadi sekitar pukul 10 malam pada 10 Juni tahun lalu.

Baca Juga: Olivia Rodrigo Buka Suara Usai Pergi Ke Terapis Selama 2 Tahun: Saya Belajar Banyak Tentang Diri Sendiri

Hal itu terjadi ketika Mu dan Liu sedang memeriksa asrama Ren.

Ia datang untuk memeriksa apakah ada orang yang membawa makanan ringan tanpa izin.

Mu diduga menemukan sebungkus makanan ringan di tempat tidur Ren dan memerintahkannya untuk melakukan 300 squat sebagai hukuman, tetapi Ren menyangkal bahwa makanan ringan itu bukan miliknya.

Ren juga mengatakan bahwa kakinya telah terluka pada bulan April tahun itu.

Baca Juga: 'Menggila' Secara Global, Serial Netflix 'Squid Game' Picu Meningkatnya Minat Belajar Bahasa Korea

Dia kemudian dipaksa melakukan 150 squat di bawah pengawasan Mu dan Liu.

Usai insiden hukuman tersebut, diketahui ren didiagnosis mengalami disabilitas permanen berkaitan dengan terbatasnya fungsi alat geraknya.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: World Of Buzz


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x