Lakukan Vaksinasi Flu Musiman Gratis, Seorang Remaja di Korea Selatan Meregang Nyawa

- 20 Oktober 2020, 11:57 WIB
Ilustrasi vaksin.
Ilustrasi vaksin. //Pexels//cottonbro

PR PANGANDARAN - Seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun di Korea Selatan meregang nyawa setelah melakukan vaksinasi flu musiman.

Namun, otoritas kesehatan setempat belum membeberkan secara detail penyebab kematian dari remaja tersebut.

Menurut Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA), remaja 17 tahun di kota pelabuhan barat Incheon, yang identitasnya dirahasiakan, meninggal Jumat pagi setelah menerima suntikan flu pada Rabu.

Baca Juga: Unjuk Rasa Tolak UU Ciptaker Diwarnai Aksi Anarkis, Polisi Tetapkan 131 Orang sebagai Tersangka

KDCA mengatakan dia disuntikkan vaksin yang dikirim oleh Shinsung Pharm Co., distributor vaksin di Korea Selatan, sebagai bagian dari program suntikan flu gratis di seluruh negeri.

"Pertama-tama perlu untuk menentukan penyebab kematiannya karena tidak ada efek samping spesifik yang dilaporkan setelah menerima suntikan dan dia meninggal setelah jangka waktu tertentu," kata Direktur KCDA Jeong Eun-kyeong dalam sebuah penjelasan, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Yonhap News Agency. 

Pihak berwenang sebelumnya mengatakan vaksin telah lulus uji kualitas dan menyimpulkan bahwa tidak ada masalah keamanan.

Baca Juga: Diduga Hasut Pelajar STM untuk Demo Anarkis, Tiga Admin Medsos di Bawah Umur Langsung Diciduk Polisi

Mereka juga telah mengumpulkan sekitar 539.000 dosis yang dikirimkan oleh Shinsung Pharm.

Jeong mengatakan remaja yang meninggal itu telah menerima vaksin flu sebagai bagian dari program suntikan gratis dan botol vaksin itu dikirim oleh Shinsung Pharm. Meski demikian, tidak ada masalah selama pengiriman.

KDCA mengatakan total 80 kasus reaksi abnormal setelah pemberian vaksin bermasalah telah dilaporkan, sedikit naik dari 76 kasus yang dilaporkan pada Kamis.

Baca Juga: Mengejutkan! Studi Terbaru Covid-19 Sebut Virus Corona Bisa Picu Diabetes Mematikan

Secara terpisah, 615.000 dosis vaksin flu ditarik kembali setelah pihak berwenang memastikan partikel putih ditemukan dalam vaksin flu di pusat kesehatan masyarakat di Yeongdeok, sebuah kabupaten yang terletak sekitar 350 kilometer tenggara Seoul.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Yonhap News Agency


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah