Network
PR PANGANDARAN - Joe Biden, calon presiden AS yang kini tengah merebut 264 suara elektoral per Jumat, 6 November 2020 pukul 22.41 WIB ternyata sempat berjanji akan memperlakukan umat Islam dengan baik.
Pernyataan itu diungkap Biden pada bulan Juli lalu, ia berjanji akan mengisi staf kepresidenan AS dari kaum Muslim.
Lelaki berusia 78 tahun itu juga menambahkan sebuah sabda Nabi Muhammad saw terkait perlawanan terhadap kemungkaran.
Baca Juga: Surat Suara Trump Dibakar hingga Suara Ilegal Muncul, Ini 7 Hoaks yang Beredar Soal Pilpres AS 2020
Lewat kanal YouTube AP, tim PikiranRakyat-Pangandaran.com mendengar pernyatan Biden. Disebutkan semua janji-nya akan dipenuhi saat terpilih menduduki Gedung Putih AS.
"Saya ingin bekerja dalam kemitraan dengan Anda, untuk memastikan suara Anda termasuk dalam proses pengambilan keputusan, saat kami bekerja untuk membangu kembali bangsa kita," ujar Biden.
Mantan senator itu juga berucap soal pentingnya suara Muslim bagi dirinya, ia menyebut Amerika Serikat perlu mendengarkan suara muslim.
Baca Juga: Labrum Bahu Suga BTS Robek, Kini Jalani Operasi Ketat hingga Istirahat Total, Begini Nasihat Dokter
"Saya berharap kita diajarkan lebih banyak di sekolah-sekolah kita tentang iman Islam. Saya harap kita bisa berbicara mengenai semua agama, agama dengan pengakuan yang besar," kata Joe Biden.
"Suara Muslim Amerika penting, tapi kita semua tahu bahwa suara Anda tidak selalu dikenali dan diwakili. Itu hak Anda sebagai warga negara," katanya.
Artikel Rekomendasi