Guncangan Laut Jawa Terasa hingga Pangandaran, Warga Berhamburan Keluar Khawatir Adanya Susulan

- 7 Juli 2020, 13:44 WIB
SEJUMLAH pengunjung menikmati keindahan Pantai Pangandaran.*/MUSLIH JERRY/KABAR PRIANGAN
SEJUMLAH pengunjung menikmati keindahan Pantai Pangandaran.*/MUSLIH JERRY/KABAR PRIANGAN /

PR PANGANDARAN - Guncangan gempa berkekuatan 6,1 SR dari laut Jawa pada Selasa, 7 Juli 2020 ternyata terasa hingga ke Kabupaten Pangandaran.

Warga di Kabupaten Pangandaran berhamburan keluar rumah pada pukul 05.54 WIB. Guncangan itu terasa begitu dashyat hingga warga setempat mencari tempat perlindungan.

Dilaporakan Pikiran-rakyat.com, di Dusun Bojongjati Desa Pananjung Pangandaran adalah wilayah yang terdampak gempa paling parah, sehingga warga disana berlarian keluar rumah.

Baca Juga: Karena Tampan, V BTS Sempat Duduk Dekat Tong Sampah dan 'Diasingkan' dari Member Lain saat Pra-Debut

Sebagaiamana diketahui, Kabupaten Pangandaran adalah wilayah yang kerap dilanda gempa berulang kali. Kekhawatiran mereka akan adanya gempa susulan selalu membuat warga gelisah.

Sementara itu, Pusdalops BPBD Kabupaten Pangandaran menyiarkan informasi yang bersumber dari BMKG melalui media sosial.

Berikut rilisan terkait gempa yang terasa hingga ke wilayah Kabupaten Pangandaran.

Baca Juga: Media Ramai Angkat Kegaduhan Komplotan Jhon Kei, Anak Sulung Beri Klarifikasi dan Permohonan Tulus

Hari Selasa, 07 Juli 2020 pukul 05.54.44 WIB wilayah Laut Jawa diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M=6,1.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 5,77 LS dan 110,64 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 85 km arah Utara Mlonggo, Jepara, Jawa Tengah pada kedalaman 539 km.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x