PR PANGANDARAN - Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan para Santri asal Jatim yang diperbolehkan oleh Khofifah Indar Parawansa, untuk mudik lebaran.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan kelonggaran kepada mereka untuk bisa pulang ke Jawa Timur, merayakan hari raya lebaran di rumahnya masing-masing.
Gubernur Khofifiah mengatakan bahwasanya para migran itu bukanlah hendak mudik, tapi mereka sudah tidak terikat kontrak di Negara tempat mereka bekerja.
Baca Juga: Tampil untuk Promosi Comeback, Gaya Pakaian ITZY Dipertanyakan Penggemar
“Mereka bukan pulang untuk mudik, tapi kontraknya sudah habis. Jadi harus pulang,” ujar Gubernur Khofifah, dikutip oleh Pangandaran.pikiran-rakyat.com dari Antara News.
Oleh karena itu Gubernur Khofifah akan meminta kepada seluruh jajaran terkait untuk membahas lebih lanjut, rencana kepulangan kepulangan para pekerja migran tersebut.
Atas informasi dari BP2MI, ada sekitar 14 ribu pekerja migran yang akan pulang ke wilayah Jatim tahun ini.
Selain pekerja migran asal Indonesia, terdapat juga para santri yang mondok di wilayah Jawa Timur yang diperbolehkan untuk mudik lebaran.
Artikel Rekomendasi