PR PANGANDARAN – Pernahkah Anda mendengar istilah imposter syndrome?
Imposter syndrome dikenal juga sebagai sindrom penipu. Apa sebenarnya imposter syndrome?
“Imposter Syndrome atau sindrom penipu adalah keadaan ketika seseorang meragukan kemampuan mereka, merasa seperti penipu, dan percaya bahwa prestasi mereka disebabkan keberuntungan daripada keterampilan mereka sendiri,” kata Sanam Hafeez, PsyD, seorang neuropsikolog dari Universitas Columbia di New York dari Healthy.com.
Ketika mengalami imposter syndrome, tentu Anda tidak merasa nyaman.
Berikut ini 7 cara atasi imposter syndrome yang dapat Anda coba yang berhasil dirangkum oleh Tim PikiranRakyat-Pangandaran.com dari The Healthy:
1. Hubungi profesional
Menghubungi psikolog atau profesional kesehatan mental adalah langkah yang bagus.
Artikel Rekomendasi