"Eksekusi publik terjadi karena korban didakwa melanggar karantina tepat sebelum tindakan darurat tingkat sangat tinggi berlaku sekira 20 November," kata sumber itu.
Baca Juga: Pelantikan Joe Biden dan Kamala Harris Berbeda karena Covid-19, Intip Urutan Acaranya
Tak hanya itu, ia juga mengatakan broker pertukaran mata uang di daerah perbatasan juga dieksekusi di depan umum karena melanggar tindakan karantina.
"Pemerintahan teror bagi rakyat ini telah mencapai puncaknya sejak Komite Sentral mengeluarkan perintah karantina darurat tingkat tinggi," tambahnya.***
Artikel Rekomendasi