PR PANGANDARAN - Kabar mengejutkan datang dari Turki bahwa berkaitan dengan orang-orang Uighur yang akan ditukar dengan vaksin Covid-19
Orang Uighur di negara itu khawatir akan 'dijual' pemerintah Turki pada Tiongkok demi ditukar dengan vaksin Covid-19.
Dugaan Muslim Uighur yang dijual pada Tiongkok demi ditukar vaksin Covid-19 ini meresahkan legislator oposisi Turki yang mencurigai pemerintah Ankara.
Legislator oposisi di Turki menuduh para pemimpin Ankara melakukan hal itu dengan diam-diam.
Kecurigaan mereka berdasar pada belum terkirimnya puluhan juta botol vaksin China yang sebelumnya telah dijanjikan.
Sementara itu, selama beberapa bulan terakhir, polisi Turki terus melakukan penggerebekan dan menahan sekitar 50 orang Uighur di pusat deportasi.
Jumlah tersebut dinilai oleh mereka merupakan peningkatan yang drastis bila dibandingkan dengan tahun lalu.
Pasalnya, kendati belum ditemukan bukti kuat soal dugaan itu, para legislator dan orang-orang Uighur ini khawatir bila Beijing menggunakan vaksin sebagai senjata guna memenangkan pengesahan perjanjian ekstradisi.
Artikel Rekomendasi