Ruqyah Dianggap Gagal Sembuhkan LGBT di Indonesia, Transgender: Alami 4 Kali, Saya Tidak Percaya

- 2 Mei 2021, 07:10 WIB
Ilustrasi, metode ruqyah dianggap gagal sembuhkan LGBT, bahkan transgender yang alami ruqyah 4 kali sebut tidak percaya itu.*
Ilustrasi, metode ruqyah dianggap gagal sembuhkan LGBT, bahkan transgender yang alami ruqyah 4 kali sebut tidak percaya itu.* //Pixabay

PR PANGANDARAN – LGBT merupakan kelompok minoritas yang tidak diakui keberadaannya di Indonesia.

Pelaku LGBT juga dianggap menyimpang serta menyalahi norma yang ada di masyarakat.

Tumbuh sebagai LGBT namun, dibesarkan melawan norma dengan gender tradisional tentu tidaklah mudah.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari South China Morning Post (SCMP), Christine (nama samaran) merupakan transgender berusia 35 tahun.

Baca Juga: Diberi Dua Kuburan Setelah Berselisih, Keluarga Ini Bingung dengan Gender sang Anak yang Meninggal Dunia

Ia tinggal di Jawa Barat dan telah menjalani terapi konversi tidak kurang dari empat kali.

Christine dibesarkan di kota Medan, Sumatera Utara.

Ia mengatakan bahwa dia pertama kali menjadi sasaran praktik ruqyah ketika dia berusia tiga belas tahun.

“Saya telah menjadi feminin sejak saya berusia tujuh tahun,” kata Christine kepada SCMP.

Baca Juga: Arya Saloka Gagal Sayonara dari Ikatan Cinta, Netizen: Ternyata ini Alasan Mas Al Koma, sampe Kapan?

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: South China Morning Post


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x