Usai Belajar Buat Vaksin Covid-19 Pfizer, BioNTech Ingin Kembangkan Vaksin Malaria

- 31 Juli 2021, 08:36 WIB
Usai belajar membuat mRNA Pfizer, kini BioNTech dilaporkan ingin mengembangkan vaksin malaria dengan teknologi sama.
Usai belajar membuat mRNA Pfizer, kini BioNTech dilaporkan ingin mengembangkan vaksin malaria dengan teknologi sama. /REUTERS/Dado Ruvic/

Saat ini hanya ada satu vaksin malaria, Mosquirix, yang membutuhkan waktu beberapa tahun untuk dikembangkan oleh GlaxoSmithKline tetapi hanya efektif 39%.

"Genom Plasmodium, parasit yang menyebabkan malaria, lebih kompleks daripada virus," kata Prakash Srinivasan, asisten profesor di Sekolah Kesehatan Masyarakat Johns Hopkins Bloomberg.

Baca Juga: Peruntungan Shio Ayam, Shio Anjing, dan Shio Babi 31 Juli 2021: Anda Akan Mendapat Nasihat yang Baik

Sedangkan, para peneliti di Institut Jenner Oxford juga mengembangkan vaksin malaria baru yang potensial yang telah menunjukkan harapan dalam uji coba selama setahun.

Sementara itu, BioNTech juga berencana untuk menjalankan tes vaksin tuberkulosis pada tahun 2020, serta sembilan suntikan terhadap sembilan penyakit menular yang berbeda.***

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Sky News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah