Sehari Usai Serangan Bom Jeddah, Kedutaan Arab Saudi di Belanda Ditembaki oleh Sosok Tak Dikenal

- 13 November 2020, 14:59 WIB
 Ilustrasi Penembakan Kedubes Arab Saudi di Den Haag.*
Ilustrasi Penembakan Kedubes Arab Saudi di Den Haag.* /pexels/Skitterphoto

PR PANGANDARAN – Setelah terjadi pengeboman di Arab Saudi yang menargetkan Konsul Prancis, sehari setelahnya ada serangan penembakan pada kedutaan Arab Saudi di Den Haag.

Polisi Belanda langsung melaporkan adanya penembakan yang terjadi pukul 6.00 pagi tapi pelaku melarikan diri dari tempat kejadian sebelum polisi tiba dan saat ini sedang dilakukan penyelidikan.

Tidak ada yang terluka dalam penembakan tersebut tapi 20 lubang peluru menembus jendela depan gedung dan jalan dipenuhi dengan lusinan selongsong peluru.

Baca Juga: ENHYPEN Kunjungi Ruang Latihan BTS dan Terkejut, Jay: Aku Tak Percaya Kita Menginjakkan Kaki di Sini

Motif penembakan tersebut masih belum diketahui dan polisi telah meminta keterangan pada saksi yang ada di sana.

Penembakan tersebut terjadi beberapa jam setelah serangan bom di kota Jeddah, yang melukai empat orang.

Hari Peringatan yang dihadiri oleh konsulat Inggris, Yunani, Italia dan AS itu diselenggarakan oleh Prancis yang mengecam serangan yang menargetkan dirinya itu.

Baca Juga: Jejak Kasus Pembunuhan Ahmaud Arbery di AS: Usai Tewas Mengenaskan Pembunuh Kirim Pesan Rasisme

Prancis telah menjadi sasaran serangan teror Islam sejak presiden Prancis Emmanuel Macron mengucapkan pembuatan karikatur Nabi Muhammad merupakan kebebasan berekspresi.

Hal itu dia ucapkan setelah adanya pemenggalan kepala seorang guru sekolah karena memperlihatkan karikatur Nabi Muhammad pada muridnya di sekolah.

Tempat kejadian penembakan telah ditutup sementara agar tim forensik bisa menganalisis 20 lubang peluru yang tersisa di gedung dan selongsong peluru yang berserakan di jalan.

Baca Juga: Siap Rekonsiliasi dengan Pemerintah, Habib Rizieq Beri Syarat: Bebaskan Ulama dan Aktivis

Polisi belum memastikan terkait jumlah tembakan atau jenis senjata api yang digunakan oleh pelaku.

Penembakan terjadi di lingkungan yang dekat dengan pusat kota di mana banyak negara memiliki perwakilan mereka di sana.

Den Haag merupakan pusat keadilan internasional dan badan peradilan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang didirikan setelah Perang Dunia kedua.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah