Jadi Sasaran Rasisme hingga Disebut Teroris, 29 Persen Muslim di Inggris Mengalami Islamofobia

- 14 November 2020, 18:59 WIB
Bendera Inggris.
Bendera Inggris. /Unsplash/A Perry

PR PANGANDARAN – Satu dari empat anggota Muslim dan pendukung Partai Buruh atau sebanyak 29 persen  pernah mengalami Islamofobia di Inggris.

Muslim dalam kelompok Buruh telah menjadi sasaran stereotip, karena dituduh merencanakan tindakan yang disebut teroris.

Jaringan Muslim Buruh merupakan kelompok terbesar dari anggota Muslim dan pendukung Partai Buruh.

Baca Juga: Sepaham dengan Habib Rizieq, Prabowo Minta Pemerintah untuk Bebaskan Tokoh Pendukung

Penyelidikan berlangsung dengan mewawancarai  676 anggota muslim dan pejabat terpilih dalam rentang waktu Juli hingga Agustus.

“Jelas ada arus Islamofobia di dalam Partai Buruh yang berasal dari ketidaktahuan dan rasisme sistemik, yang mungkin tidak terang-terangan tetapi memang ada,” kata seorang responden perempuan.

Anggota parlemen partai buruh, Afzal Khan mengatakan bahwa harus ada tindakan cepat untuk mengatasi islamofobia.

Baca Juga: Begitu Menyentuh Hati, Ini Deretan Ungkapan Gading Marten saat Hadapi Perceraian dengan Gisel

"Kita harus mengambil tindakan cepat untuk mengatasi Islamofobia di dalam barisan kita," kata anggota parlemen dari Partai Buruh Afzal Khan, dalam kata pengantar laporan tersebut.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x