Saat ini, gereja dan masjid diungkapkannya telah menjadi tempat evakuasi yang penuh dengan banyaknya korban bencana.
Oleh karenanya, tidak mungkin bagi mereka untuk dapat hidup menjaga jarak di masa pandemi. Sebab, mencari tempat aman buat mereka pun sangat sulit dirasakan.
“Bgmn mo jaga jarak? Ya sdh pasti kami takut. Sodara2 di Malaka, di Sumba Timur, air sudah naik sampe batang leher, mau cari tempat aman, buaya keluar. Haduh, lagi2 bagaimana kami tidak takut?” cuitnya. ***
Artikel Rekomendasi